Maluku Ditetapkan Sebagai Cadangan Air Nasional

Img 20190815 wa0041 1

Langgur Tual News – Propinsi Maluku, merupakan salah satu propinsi dari 34 Propinsi di Indonesia yang ditetapkan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional ( Bappenas ) RI sebagai propinsi Cadangan Air Nasional.

https://youtu.be/wxT2zE6mqlY

Hal ini dikatakan Bupati Malra, M. Thaher Hanubun, pada pembukaan kegiatan Workshop Peningkatan Kinerja PDAM Kabupaten Malra, Kamis ( 15/8 ) di Suita Hotel. “ memaang benar, Propinsi Maluku merupakan salah satu Propinsi di Indonesia yang ditetapkan Bappenas sebagai Propinsi cadangan air nasional “ Ungkap Hanubun.

Bupati Malra mengaku, potensi air terbesar di Maluku ada di Pulau Seram, kalau untuk Kabupaten Maluku Tenggara, daerahnya tandus tapi juga memiliki potensi air yang cukup besar seperti di pulau Kei Besar.

“ Di Kei Besar ada lima sumber air terjun, olehnya itu kedepan kami berusaha melayani kebutuhan air bersih masyarakat di Pedesaan “ ujarnya.

Sementara Plt. Kepala BPPSPAM Malra, Ny. F. Talaohu dalam laporanya mengaku, walaupun PDAM Kabupaten Malra selama tiga tahun berturut – turut meraih WTP dari laporan keuangan dan mampu memperoleh laba, disaat banyak PDAM di daerah lain masih merugi, bahkan terjerat utang bisnis, namun sesuai laporan hasil audit BPKP dengan menggunakan standar BPPSPAM, kinerja PDAM Malra dalam tahun 2018 masih termasuk kategori kurang sehat.

“ Terkait hal ini, kami sangat mengharapkan melalui kegiatan ini kita bersama – sama dapat menghasilkan action Plan penyehatan PDAM Malra, yang dapat diimplementasikan dengan baik, sehingga kinerja PDAM Malra dari prespektif keuangan mampu meningkatkan pendapatan, mampu menurunkan biaya operasional serta memaksimalkan shareholder value “  Tandasnya.

Img 20190815 wa0042
Plt. Kepala BPPSPAM Malra, Ny. F. Talaohu

Sedangkan dari aspek pelanggan, kata Plt. Kepala PDAM Malra, mampu meningkatkan jumlah pelanggan baru, pelanggan loyal serta mampu memberikan kepuasan kepada para pelanggan.

“ Kalau dari aspek bisnis internal, diharapkan PDAM mampu secara terus menerus meningkatkan produksi yang lebih baik, distribusi air yang cepat, cakupan yang lebih luas dengan tanggungjawab sosial kemasyarakatan menjadi lebih baik “ Ujar Talaohu.

Kata Plt. Kepala PDAM, pihaknya akan meningkatkan kompetensi karyawan dan mengembangkan sistem informasi bisnis yang sesuai serta menjadikan organisasi perusahan yang efektif dan kondusif dari aspek pembelajaran dan pertumbuhan.

“ Kami optimis mamu mewujudkan PDAM Malra yang sehat dan mandiri, ditandai dengan mampu mendanai kinerja operasional, memiliki tingkat kehilangan air yang rendah, memiliki jumlah pelanggan diatas 20.000-an sambungan rumah dan menerapkan Full Cost Recovery ( FCR )” Ungkap Talaohu. ( team tualnews.com )