Afifudin : Pembagian Claim Dana Covid-19 Nakes RSUD Haulussy Harus 50:50

Img 20230315 wa0002

Ambon, Tual News – Komisi IV DPRD Maluku bersama RSUD Haulussy Ambon, melakukan rapat kerja terkait pembagian claim dana covid-19 Tenaga Kesehatan (Nakes) tahun 2021 sebesar 50:50.

” Pembagian claim dana covid – 19 nakes harus merata, yang mana 50 persen itu untuk Nakes dan 50 persen buat pihak RSUD Haulussy, ” Demikian penegasan Wakil Ketua DPRD Maluku Rovik Akbar Afifudin di Ambon, Rabu (01/03/2023).

Rovik menjelaskan, terkait persoalan ini cukup panjang sebenarnya, sehingga pihaknya sudah sampai pada titik temu pembagian 50:50.

Namun kata dia, beberapa waktu yang lalu, Direktur RSUD Haulussy Ambon beralasan soal hutang dan sebagainya.

” Sehingga diinformasikan kalau pembagiannya 40:60, namun setelah rapat yang dipimpin langsung Ketua DPRD Maluku Benhur G Watubun, sudah ada kesepakatan juknis yang telah di tanda tangani dan pembagian 50:50, ” Jelasnya.

Dikatakan sudah ada komitmen bersama pembagina 50 : 50.

” Jadi insya Allah, kami komitmen dengan apa yang telah kami putuskan tadi, maka pembagian 50:50 kepada seluruh yang berhak menerima claim jasa covid-19 di RSUD Haulussy,” Tandas Rovik.

Diakui dalam rapat kerja itu, sudah dibicarakan untuk bersama-sama dengan pihak RSUD Haulussy menyelesaikan hutang-hutang yang ada.

” Hutang di RSUD Haulussy yang terjadi akibat claim covid-19 yang sempat gagal senilai 36 miliar, tidak masuk ke kami, sebab beban obat yang sudah dipesan itu begitu besar, sehingga harus tetap dibayarkan,”b ebernya.

Maka kata Rovik, karena itu claim pemerintahan di tahun 2019 ini tidak berjalan, dan di tahun 2020 itu terjadinya claim BPJS.

” Ini karena ada masalah keterlambat dan sebagainya, ” Ujarnya.

Dirinya menambahkan, dari keterlambatan hutang itu sudah dibayarkan secara cicil, tinggal 14 miliar dan juga hutang di instalasi jantung, ditambah instalasi listrik sekitar 2,2 miliar sebagai pendukung nantinya.

” Semuanya sudah diidentifikasi, selanjutnya tugas pimpinan untuk dibicarakan bersama pemerintah agar, dibantu dalam rangka penyelesaian hutang. Karena RSUD Haulussy merupakan RS rujukan bagi Provinsi Maluku, ” Harapnya.