Tual News – Pasca menerima laporan temuan kapal ikan KM. Berlian III yang menemukan 7 warga Desa Wowonda, Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang hilang di laut sejak 14 Maret 2024, Pj. Bupati KKT bersama Forkopimda bergerak cepat membangun koordinasi dengan Pemkab Kepulauan Aru di Kota Dobo.
Berdasarkan laporan Ketua Tim Pemantau Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Nikolas Frets Besitimur, S.Sos, yang diterima media ini, Sabtu ( 30 /3/2024) menyebutkan kronologis awal
kecelakaan laka laut di Kabupaten Kepulauan Tanimbar yakni tujuh orang korban menggunakan satu buah Longboat tujuan ke pantai cinta kasih untuk piknik.
Kata dia , setelah mereka tiba di pantai cinta kasih, sekitar pukul 16:45 WIT ketujuh korban masih berada di Lokasi alur timur Yamdena dan belum hanyut.
Namun setelah pukul 18:15 WIT, kata Besitimur, para korban sempat menghubungi keluarga kalau Long Boat yang ditumpangi mengalami patah As baling-baling di pantai cinta Kasih.
Akibat Kecelakaan tersebut, diakui kalau korban kemudian hanyut dari pantai cinta kasih Ke laut lepas dengan kondisi cuaca ekstrem.
Dikatakan, tujuh orang korban kesulitan untuk memperoleh pertolongan dari kapal-kapal di laut, meskipun telah diarahkan untuk menemukan para korban.
Besitimur mengaku, Jumat ( 29/3/2024), pukul 16:51 WIT, Informasi diketahui warga setempat melalui pesan SMS melalui nomor telepon seluler (HP) : 0821676023975.
” Informasi tersebut kemudian ditindaklanjuti pihak keluarga korban dengan membagikan pesan pendek (Hasil Screenshot) ke WhatsApp Grup Tanimbar antara lain : SRT, IT, Anggun, TB, TN, JT, SM, KONI KKT, DPD KBM TR, Tanut Raya, Selaru Bersatu, Pancaran darah Luturmas, Alusi Kelaan Harga Mati, ” Ungkapnya.
Dijelaskan, melalui informasi itu kemudian dikoordinasikan oleh Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Pitersion Rangkoratat, S.H bersama Forkopimda di Tanimbar.
Kata dia, atas koordinasi Pemkab Kepulauan Tanimbar dengan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Aru, akhirnya memerintahkan KM. Patroli KPLP 364, untuk diberangkatkan dari Pelabuhan Yos Sudarso menuju titik koordinat KM. Berlian 3 dengan Jarak -+ 60 mil, Kecepatan Rata-rata per tempuh kapal 12 Knot.
7 Korban Hanyut, 4 Meninggal Dunia
Besitimur mengungkapkan dari 7 orang warga Desa Wowonda yang hanyut di laut, 3 orang meninggal dunia di Long Boat dan dibuang ke Laut.
Sementara kata dia, 4 orang yang masih bertahan hingga ditemukan KM. Lautan Berlian III, lalu dikabarkan 1 orang telah meninggal dunia atas nama VONI (Sapaan Akrabnya)
” Korban yang hidup dan diselamatkan Awak/ABK KM. Lautan Berlian 3 diantaranya, Tini, Ais dan Novi, ” Jelasnya.
Dalam penjemputan korban, Tim SAR Kota Dobo menurunkan tim pencarian korban sekitar 25-30 orang.
Ketiga Korban yang masih hidup telah mendapat pertolongan pertama oleh ABK KM Lautan Berlian 3.
Untuk diketahui tujuh korban yang mengalami musibah Laka Laut diantaranya :
1.YOHANES SALWEY (26)
2. YEREMIAS TAKNDARE (40),
3.ALOWISYA MATRUTI (14).
4.NORBERTA SAKLIRESI (14)
5.DEVOTA SALKEN (14)
6 KRISTINA SAKLIRESY (14).
7.YUFITA TAKNDARE (22).
Ketujuh orang korban yang hilang di alur timur pulau Yamdena itu, Tim SAR dan Polairud telah melakukan pencarian terhadap korban kurang lebih 16 hari.
Kegiatan pencarian terhadap korban baru ditemukan Jumat (29/03/2024).
