Usaha Ikan Asap, Mei Tomasila Asal Amahusu Berangkat Ke Turki

Img 20250210 wa00121

Ambon, Tual News – Mei Tomasila Pelaku Usaha Mikro asal Negeri Amahusu, yang dalam kesehariannya berjualan ikan asap, Jumat (7/02/2025) mendapat perjalanan gratis ke Turki, dari Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar.

Tomasila mengaku perjalanan ke Turki adalah perjalanan wisata yang dibiayai PNM Mekaar,  karena dirinya secara rutin melakukan penyetoran atas modal pinjaman bersama 14 anggota lain dalam kelompoknya.

“Dikarenakan pembayaran tepat waktu sesuai peraturan PNM Mekaar, dan nasabah patuh terhadap aturan yang ada, diberikan reward dari PNM Mekaar, ” Ujarnya.

Kata Tomasila, tahun kemarin dirinya juga memenangkan reward untuk berangkatke Makassar dan mengikuti studi banding selama tiga hari.

”  Kali ini, saya tepilih juga untuk ke Turki, ini adalah jalan Tuhan, karena dengan usaha dan modal yang diberikan  PNM Mekaar bisa mendapatkan reward untuk perjalanan ke Turki,” ungkap Mei penuh rasa haru.

Dengan adanya modal yang diterima, kata  Tomasila, penjualan ikan asap meningkat, hingga belum bisa memenuhi jumlah permintaan pelanggan.

Diakui, dari hasil penjualan ikan asap ini dirinya  bisa membiayai kebutuhan sekolah anak-anak  dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

Saat ditanya terkait cara penjualan dan kelengkapan ijin usaha yang dimiliki, Tomasila mengakui, untuk penjualan tetap berjualan keliling dengan kendaran bermotor di pusat kota Ambon dan juga melalui pesanan dari pelanggan tetapnya.

” Sedangkan untuk ijin usaha sudah memiliki,  namun ijin halal yang belum ada,  namun dari Pihak Badan POM Maluku sudah survey  tempat usaha, ” katanya.

Dia  berharap kedepan tempat usahanya bisa dibuat lebih baik sesuai standar agar ijin halal bisa di dapatkan.

Tomasila juga meminta Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Ambon, bisa memperhatikan usaha yang digeluti, agar bisa memperbaiki tempat usaha, dan memiliki kemasan menarik agar usahanya bisa dikenal lebih luas lagi dan lebih diperhatikan.

Sementara untuk pemasaran yang masih dilakukan secara manual, Mei juga mengharapkan adanya pelatihan dinas terkait untuk melakukan penjualan online melalui media sosial.

Mei mengharapkan, dengan adanya reward ini, dirinya dapat menginspirasi banyak orang, bahwa bermodalkan usaha kecil-kecilan yang ditekuni dengan baik,  bisa mendapatkan penghargaan dengan melakukan perjalanan ke Negara Turki.