APH Diminta Tangkap Tersangka Kasus Jalan Simei – Obo 2022

Img 20250611 wa0008

Teluk Bintuni, Tualnews.com   – Direktur Eksekutif Lembaga Penelitian, Pengkajian dan Pengembangan Bantuan Hukum (LP3BH) Manokwari, Provinsi Papua Barat, Yan Christian Warinussy, S.H yang juga sebagai  Koordinator Tim Advokasi Masyarakat Adat Simei-Obo,  kembali mendesak aparat penegak hukum (APH),  Kepolisian Resort (Polres) Teluk Bintuni untuk segera mencari dan menangkap seseorang yang telah ditetapkan Tersangka Kasus Jalan Simei-Obo tahun anggaran 2022 berinisial RT, agar segera dibawa ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Teluk Bintuni.

” Oknum RT yang dahulu menjabat sebagai Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Teluk Bintuni,  diduga keras  bertanggung jawab dalam proses terjadinya kasus tindak pidana korupsi pencairan Dana pembangunan fiktif,  Jalan Simei-Obo tersebut, ” Ungkap Warinussy dalam Rilis Pers kepada Tualnews.com, Rabu ( 11 / 6 / 2026 ).

Dia mengaku, sepenuhnya pembangunan badan jalan Simei-Obo sebenarnya dilakukan  PT Wijaya Sentosa, sebuah perusahaan penebangan kayu swasta.

” PT.Wijaya Sentosa diduga menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) untuk membangun badan jalan Simei-Obo tersebut, ” Ujarnya.

Selanjutnya,  Yan menduga keras ada sejumlah oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Teluk Bintuni serta oknum RT sebagai Kepala Inspektorat Daerah Kabupaten Teluk Bintuni yang melakukan upaya pencairan dana proyek pembangunan Jalan Simei – Obo tersebut dan tidak digunakan sama sekali untuk mendukung pembangunan Jalan Simei-Obo yang sudah selesai dibangun atas inisiatif masyarakat adat Simei-Obo, berkat dukungan PT. Wijaya Sentosa.

” Oleh sebab itu, sebagai Advokat dan Pembela Hak Asasi Manusia (human rights defender/HRD) saya mendesak agar oknum seperti mantan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Teluk Bintuni Andarias Tomi Tulak serta beberapa ASN di Kabupaten Teluk Bintuni segera dimintai keterangannya oleh APH di Polresta Teluk Bintuni, ” Pintahnya.

Advokat Yan juga  meminta APH segera melakukan  pencarian orang seperti oknum RT.

” Segera digencarkan hingga menangkap dan membawa yang bersangkutan untuk turut mempertanggung jawabkan perbuatannya didepan pengadilan yang fair dan adil, ” Pungkasnya.